Senin, 08 Februari 2016

Waduh.. Kacau!! Laporan Pipa PDAM Bocor, Warga Ini Malah Ditampar

ipa bocor ternyata bisa bikin runyam. Bukan hanya air leding yang mati, tapi juga menyebabkan perkelahian. Kasus ini terjadi kemarin (7/2) pagi di Jalan Bandarmasih, Komplek DPR RT 38.


Awal cerita, di depan rumah No 04 milik Kristanto dimulai penggalian untuk penggantian pipa bocor sebulan silam. Kerjaan belum beres, galian itu dibiarkan menganga begitu saja. Pria berumur 45 tahun ini pun jengkel. pipa hdpe tangerang

Ia lantas mendatangi kantor PDAM Bandarmasih untuk memprotes. Sepekan kemudian, pekerja proyek datang untuk menuntaskan pekerjaan. "Tapi sambil marah-marah. Rupanya ia tak senang dilaporkan," kata Farid, tetangga Kris. 

Kemarin, proyek kembali dilanjutkan. Kris menyambangi pekerja. Tak disangka, pembicaraan itu diakhiri pemukulan. "Kena di pelipis. Habis memukul keduanya langsung kabur," imbuh Farid.
Pipa yang sudah terlanjur terbuka ditinggal lari. Airnya mengucur deras, terbuang sia-sia ke sungai di dekatnya. Sementara linggis, kunci inggris, dan pipa baru yang belum terpasang dibiarkan berserakan. 

Kris lantas melapor ke Polsek Banjarmasin Barat. Pekerja yang dilaporkan itu bernama Fauzi Rahman, 41 tahun, warga Jalan PM Noor. Dihadapan wartawan, Kris dan Fauzi lebih banyak diam, sibuk diperiksa polisi.
Yang memberi penjelasan Faisal Kurniawan, atasan Fauzi dari CV Citra Pembangunan, kontraktor yang mengerjakan proyek milik PDAM tersebut. Faisal tak membantah insiden pemukulan oleh bawahannya. 

"Namanya asap, pasti ada apinya," ujarnya. Maksud Faisal, pekerja proyeknya jengkel karena dimintai Kris tanah uruk. Permintaan itu jelas tak bisa disanggupi kontraktor. "Jadi kesalahpahaman kecil saja. Puncaknya hari ini, adu mulut sampai pemukulan," imbuhnya. pipa hdpe tangerang

Namun, kedua belah pihak akhirnya memutuskan berdamai. Ini berkat mediasi Kapolsek Banjarmasin Barat, Kompol Panjiyoga. Keduanya setuju meneken surat perdamaian. "Soal galian, hari ini juga kami bereskan. Kami juga tidak enak sama warga," pungkas Faisal.

Humas PDAM Bandarmasih, Ramdani Agustini terkejut dengan laporan tersebut. "Saya belum bisa berkomentar banyak. Tapi laporan ini segera kami tindaklanjuti dengan pihak kontraktor," janjinya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar