Selasa, 02 Februari 2016

Haduhhhh.... PLTU Kariangau Mundur, Air Masih Ngadat

Layanan listrik dan air bersih masih menjadi keluhan warga. Pemadaman listrik bergilir selama 4-5 jam terjadi di Balikpapan, kemarin (2/2). Ini lantaran tak beroperasinya PLTG Senipah 2 x 41 megawatt (MW) di Samboja, Kutai Kartanegara. Pipa Hdpe Tangerang
pipa hdpe tangerang

Perbaikan pada PLTG ini ditarget rampung pukul 18.00 Wita kemarin, sehingga hari ini listrik bisa kembali normal. Namun, masalah air belum selesai karena Instalasi Pengolahan Air Minum (IPAM) Km 8 Batu Ampar stop produksi mulai pagi ini (Baca: IPAM Km 8 Stop Produksi).
Humas PLN Kaltim dan Kaltara (Kaltimra) Rahmi Prima Devi mengatakan, PLTG Sanipah yang merupakan pembangkit milik PT Toba Sejahtera mengalami permasalahan pada pipa suplai gas sehingga perlu perbaikan. Lama perbaikan diperkirakan maksimal 12 jam. Tak hanya di Balikpapan, pemadaman juga terjadi di Samarinda, Tenggarong, dan Bontang.
“Memang persoalan ini sudah diketahui sejak 27 Januari lalu. Rencananya langsung dilakukan perbaikan, tapi diundur dan baru diperbaiki. Itu memang sepenuhnya kewenangan Total sebagai penyuplai gas dan pihak swasta sebagai pemilik pembangkit,” kata
Ia menambahkan, PLN hanya meminta supaya perbaikan tidak dilakukan pada saat beban puncak. Makanya, perbaikan kemarin dilakukan mulai pukul 06.00 Wita dan ditarget rampung pukul 18.00 Wita. Sehingga, jumlah beban yang harus dikeluarkan secara bergilir hanya 65 MW. “Kalau dilakukan saat beban puncak, tentu lebih banyak lagi yang harus dipadamkan,” tambahnya.
Kendati demikian, Devi berharap perbaikan bisa rampung tepat waktu. Sehingga hari ini suplai listrik bisa kembali normal dan tak ada lagi pemadaman. 
Menurutnya, daya mampu Sistem Mahakam yang menaungi Kaltim masih pas-pasan. Sehingga ketika ada salah satu pembangkit besar yang bermasalah, pemadaman tak bisa dihindarkan. Sementara rencana masuknya PLTU Kariangau 110 MW yang awalnya ditarget Februari ini kembali harus mundur.
“Uji coba masih terus berlangsung. Ketika uji coba sebetulnya juga ada suplai listrik yang masuk tapi belum maksimal. Tapi dalam dua hari ini kabarnya ada gangguan. Jadi belum ada kepastian kapan akan masuk lagi,” tambahnya. Ia juga tak bisa memberi kepastian kapan PLTU Kariangau akan resmi menyuplai Sistem Mahakam.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar